Bandung – Pegi Setiawan alias Perong akhirnya meringkuk di balik jeruji besi setelah delapan tahun buron dalam kasus pembunuhan Vina di Cirebon pada 2016. Pegi tak bisa mengelak lagi setelah menjadi buronan selama hampir satu dekade.
Meski sempat menyangkal keterlibatannya, serangkaian penyelidikan mengungkap peran Pegi dalam pembunuhan tersebut. Polisi mengumpulkan sejumlah bukti kuat yang mengaitkannya dengan kasus ini.
Salah satu bukti utama adalah upaya Pegi menghilangkan identitasnya. Setelah pembunuhan Vina dan pacarnya Rizky (Eky), Pegi menyamar dan menyewa tempat tinggal di wilayah Katapang, Kabupaten Bandung.
“Upaya tersangka PS menghilangkan identitas, yang pertama, sekitar bulan September 2016 sampai dengan tahun 2019 menyewa kamar kontrakan di Katapang, Kabupaten Bandung, dan mengaku bernama Robi Irawan,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast, Minggu (26/5/2024).
Di Katapang, Pegi tinggal bersama ayahnya, A Saprudi, yang turut membantu merahasiakan identitasnya. Sang ayah memperkenalkan Pegi sebagai keponakannya, dengan nama baru Robi Setiawan.
“Dikenalkan oleh A. Saprudi kepada TJ (pemilik kontrakan) adalah sebagai keponakannya yang bernama Robi. A Saprudi ini adalah ayah kandung dari PS. Dan PS memiliki dua akun FB atas nama Pegi Setiawan dan Robi Irawan,” jelas Jules Abraham.
Direskrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan menambahkan bahwa delapan terpidana lainnya dalam kasus Vina Cirebon tidak berani mengungkap identitas Pegi. Namun, setelah penyelidikan mendalam, polisi menemukan bukti kuat bahwa Pegi Setiawan alias Perong adalah buronan yang mereka cari.
“Tersangka lain memang tidak mau menyebutkan Pegi itu siapa. Baru kemudian setelah kita minta keterangan, PS ini telah meninggalkan kampung halamannya dan pergi ke Katapang. Di sana dia tinggal satu kos bersama ayah kandung dan ibu tirinya. Namun, PS tidak mengenalkan diri sebagai anak kandung dari ayahnya. Di sana dia mengaku sebagai keponakan dan menggunakan nama Robi,” tambah Surawan.
Sementara itu, keterlibatan ayah Pegi masih dalam analisa penyidik. Ada dugaan bahwa sang ayah ikut membantu menyembunyikan Pegi yang menjadi buronan dalam kasus pembunuhan Vina.
“Nanti kami analisa,” pungkas Surawan.
