Majalengka – Bangunan SDN 2 Sidamukti, yang terletak di Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, tiba-tiba mengalami ambruk. Peristiwa tersebut menyebabkan dua bangunan sekolah, termasuk ruang kelas dan perpustakaan, roboh.
Menurut Kepala SDN 2 Sidamukti, Mindinul Akbar, kejadian ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Salah seorang guru yang hendak memeriksa bangunan menyadari bahwa bangunan tersebut telah ambruk.
“Pada awalnya, salah seorang guru melihat kondisi bangunan dan hendak memperbaikinya. Namun, tiba-tiba bangunan ambruk saat dicek. Tidak ada murid yang tertimpa reruntuhan karena aktivitas belajar mengajar sudah selesai. Namun, sayangnya, tiga orang guru mengalami luka-luka karena tertimpa reruntuhan bangunan. Mereka langsung dilarikan ke RS terdekat,” jelas Akbar.
Dia memastikan bahwa murid-murid tidak terluka dalam insiden ini. Salah seorang guru yang merupakan mahasiswa dari UNMA sudah pulang setelah mendapatkan perawatan medis, sementara dua guru lainnya masih dirawat di rumah sakit.
Sementara itu, aparat gabungan dari TNI-Polri dan BPBD Majalengka sedang berupaya untuk menurunkan material-material yang berpotensi membahayakan. Bangunan yang ambruk tersebut akan menjadi prioritas Dinas Pendidikan Majalengka pada tahun 2024.
Kepala Dinas Pendidikan Majalengka, Lilis Yuliasih, menyatakan bahwa langkah selanjutnya akan diprioritaskan untuk memastikan tidak terganggu proses belajar mengajar di sekolah tersebut.
“Dari Dinas Pendidikan, kita akan membuat surat edaran agar ruangan yang tidak layak tidak digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Kami juga akan memprioritaskan agar tidak terganggu proses belajar mengajar di sekolah,” ungkap Lilis.
